Era digital saat ini membuat penyebaran informasi menjadi begitu mudah dan cepat. Hal ini turut diikuti kesulitan untuk menyaring semua itu dan akhirnya membuat kita menjadi generasi yang jauh lebih konsumtif dibanding generasi sebelumnya. Contoh yang paling sederhana adalah kita mudah tergoda untuk membeli sesuatu yang kita lihat dari media sosial atau teman dekat kita tanpa menilai terlebih dahulu apakah barang tersebut kita butuhkan atau tidak. Karena itu, perkembangan ini perlu diikuti dengan kejelian kita dalam mengatur keuangan.

Jenius percaya bahwa setiap keputusan yang kita ambil dalam hidup memiliki konsekuensi finansial. Bersama QM Financial, Jenius yakin kamu bisa meraih kehidupan keuangan yang kamu harapkan dengan mengikuti beberapa langkah berikut ini:
 

Kenali Gaya Hidupmu

Ada yang memprioritaskan untuk memulai KPR dalam 5 tahun ke depan, ada yang ingin meneruskan pendidikan ke jenjang selanjutnya di luar negeri, ada juga yang ingin bisa mengeksplor dunia dengan merencanakan liburan setiap beberapa waktu. Apa pun yang ingin dilakukan, semua kembali ke prioritas masing-masing individu. Tentukan apa yang ingin kamu raih dalam satu tahun, lima tahun, bahkan 10 tahun ke depan, dan fokus pada hal tersebut.
 

Rencanakan Keuanganmu

Setelah memiliki prioritas yang jelas, kamu bisa mulai membuat perencanaan berdasarkan hal tersebut. Tentukan apa penghasilan dan pengeluaran bulananmu. Untuk gambaran cashflow yang ideal, kamu bisa mengikuti penjabaran berikut:
 

Penghasilan tetap

Gaji atau uang saku
Selain dari dua sumber di atas, bisa juga pendapatan dari hasil bisnis, sewa properti, dividen saham, kupon obligasi, atau bunga deposito.

Pengeluaran tetap
Ini adalah seluruh pengeluaran yang selalu kamu lakukan setiap bulannya.

Tabungan atau investasi
Usahakan kamu selalu menyisihkan 10%-30% dari penghasilan bulanan kamu untuk ditabung. Lakukan ini di awal bulan begitu kamu menerima gaji, jadi dana yang kamu siapkan untuk ditabung tidak akan terpakai untuk hal lain.
 

Cicilan dan utang
Maksimal cicilan atau utang yang bisa kamu terima setiap bulan adalah 30% dari penghasilan. Apabila sudah mencapai limit tersebut, hindari melakukan cicilan atau melakukan pembayaran lainnya dengan kartu kredit.

Pengeluaran rutin dan sosial
Mulai dari belanja bulanan, makan, transportasi, tagihan listrik/air/internet/lain-lain, bayar kost atau sewa tempat tinggal, zakat, arisan, bantuan untuk keluarga dan lainnya, pastikan semua ini menghabiskan 20%-40% dari penghasilan bulananmu.

Keperluan pribadi atau lifestyle
Siapkan maksimal 20% dari pendapatanmu untuk keperluan seperti nonton, makan di luar, membership gym serta salon dan perawatan, membeli barang koleksi pribadi atau belanja pakaian, sepatu, dan lainnya.

Tambahan: Khusus untuk pengeluaran tidak tetap yang pasti akan kamu lakukan dalam setahun, misalnya bayar pajak, bisa diambil dari bonus atau THR.
Setelah mengecek cashflow kamu berdasarkan poin-poin di atas, tentunya kamu jadi memiliki pemetaan yang jelas untuk pengaturan pendapatan bulananmu.

Lunasi Semua Kewajiban

Hal yang pertama harus kamu lakukan begitu menerima gaji adalah melunasi seluruh kewajibanmu, misalnya bayar cicilan bulanan, tagihan kartu kredit, mengembalikan uang yang kamu pinjam ke teman atau anggota keluarga, dan lain-lain. Kamu bisa memanfaatkan fitur Send It dari Jenius dan nikmati 25 kali bebas transfer antar bank dari aplikasi. Kamu juga bisa melakukan pembayaran tagihan dari fitur tersebut.
 

Sisihkan untuk Tabungan

Setelah seluruh kewajiban dilunasi, saatnya membagi uangmu untuk disimpan. Untuk ini, kamu bisa memanfaatkan Save It dari Jenius, terutama fitur Flexi Saver dan Dream Saver. Keduanya menawarkan bunga 5% per tahun untukmu. Kamu bisa membaginya menjadi simpanan darurat di Flexi Saver dan tabungan impian di Dream Saver.

Yang jelas, kamu perlu menentukan terlebih dahulu tujuan kamu menabung, apakah untuk liburan dalam setahun ke depan, membeli mobil dalam 5 tahun ke depan, atau hal lainnya. Dengan memiliki tujuan yang jelas, kamu akan lebih berkomitmen dengan hal tersebut. Godaan bersifat impulsif yang memancingmu untuk memecah tabungan akan lebih mudah untuk gak kamu hiraukan.
 

Alokasi untuk Kebutuhan Bulanan dan Gaya Hidup

Sama seperti sistem amplop yang dulu kita kenal semasa kecil, kamu juga perlu melakukan itu sekarang. Bagi sisa pendapatan yang sudah dikurangi cicilan dan tabungan tadi ke dalam pos-pos pengeluaran bulanan misalnya, budget transportasi, budget makan, budget belanja bulanan, budget untuk shopping atau hangout bareng teman, dan lainnya.

Untuk mempermudah pembagian tersebut, kamu bisa memanfaatkan Kartu Debit Jenius. Ada 1 kartu debit utama, 1 kartu debit virtual dan maksimal hingga 3 kartu debit ekstra yang bisa kamu gunakan. Dengan mengalokasikan uang ke dalam kartu-kartu debit tersebut dan melakukan transaksi hanya dari kartu debit yang sudah kamu tentukan, pengeluaranmu akan lebih terjaga.
 

Amati dan Kendalikan Pengeluaranmu

Biasakan selalu mencatat pengeluaran yang kamu lakukan, berapa pun nominalnya. Kurangi menyimpan uang tunai berlebih di dompet, karena kita akan mudah terdorong untuk mengeluarkan uang. Untuk itu, pastikan kamu hanya membawa uang tunai seperlunya di dompet dan lakukan transaksi dengan kartu debit.

Apabila kamu melakukan transaksi dengan Kartu Debit Jenius, semuanya akan tercatat di dalam In & Out. Kamu bisa mengategorisasi pengeluaranmu sekaligus mengamati pengeluaran terbesar apa setiap bulannya yang kamu lakukan. Kamu tidak perlu mencatat lagi karena semuanya sudah Jenius lakukan untukmu.

Dengan berkomitmen pada perencanaan keuangan yang kamu buat berdasarkan pemetaan di atas, tentu kamu akan memiliki cashflow yang lebih baik. Download dan aktivasi Jenius sekarang untuk meraih kehidupan keuangan yang kamu harapkan.

Share: