Beberapa waktu lalu, Jenius melakukan survei kepada 360 digital savvy di daerah Jabodetabek mengenai kebiasaan finansial mereka selama Ramadan dan Lebaran. Hasilnya diketahui bahwa selain kegiatan berbagi kepada keluarga, teman, dan orang sekitar yang banyak dilakukan, hal ini juga diikuti peningkatan pengeluaran hingga 5-10 persen.
Hasil survei tersebut kemudian dibedah secara menyeluruh dalam acara Buka Puasa Bersama Jenius Co.Create pada 26 Mei lalu di The Feast. Dalam acara ini, teman-teman Co.Creators juga diperkenalkan pada fitur terbaru Jenius, yaitu Moneymoji, oleh Michael Hartawan Koentjoro, Digital Banking – Brand Marketing & Creative Planning Jenius, serta mendapatkan kesempatan untuk belajar mengelola keuangan sebelum dan sesudah Lebaran bersama Metta Anggraini, seorang Certified Financial Planner.
Apa saja yang dibahas kali ini?
Ungkapkan isi hati lewat Moneymoji
Bulan Ramadan identik dengan esensi berbagi, memaafkan, dan silaturahmi. Menariknya, pengalaman berbagi ini tidak dibarengi dengan interaksi khusus antara si pemberi dan penerima. Kesulitan menyampaikan isi hati kepada orang yang kita sayang saat berbagi, membuat pesan yang ada jadi tidak benar-benar tersampaikan. Ketika memberikan uang kepada anak, misalnya, akhirnya terasa sebagai sebuah kewajiban, padahal mungkin ada harapan dan doa yang teriring untuk mereka.
Hal inilah yang melatarbelakangi hadirnya fitur Moneymoji. Lewat Moneymoji, Jenius ingin mengenalkan cara baru tradisi berbagi salam tempel atau angpao yang biasa dilakukan saat Lebaran.Melalui Moneymoji, kamu bisa mengirim uang ke siapa pun baik pengguna atau bukan pengguna Jenius, dan menyelipkan pesan khusus serta animasi pilihan.
Michael saat menjelaskan hasil survei Jenius.
“Moneymoji ini cocok untuk dikirim kepada kerabat yang sedang mudik dan gak bisa kita temui saat Lebaran. Ini bisa jadi penyemangat mereka juga saat di perjalanan”
Usai menjelaskan tentang Moneymoji, teman-teman Co.Creators juga diajak untuk langsung menggunakan fitur tersebut dengan saling mengirimkan uang kepada teman yang hadir.
Michael menunjukkan tiga pilihan animasi dari Moneymoji
Teman-teman Co.Creators mencoba fitur Moneymoji.
Prioritaskan kewajiban
Sebagai certified financial planner, Metta setuju dengan hasil survei Jenius terkait pengeluaran selama Ramadan. Menurutnya, dengan peningkatan pengeluaran yang lebih besar, ada baiknya mendahulukan kebutuhan wajib seperti zakat dan salam tempel untuk kerabat, baru kemudian disusul kebutuhan pokok selama Ramadan dan Lebaran.
Bila dibandingkan hari biasa, kebutuhan pokok tersebut bisa saja mengalami kenaikan harga. Itu sebabnya Metta menyarankan teman-teman Co.Creators untuk memprioritaskan kebutuhan pokok yang lebih penting dan memanfaatkan diskon untuk mengantisipasi kenaikan harga kebutuhan tersebut.
Metta bersama Tommy sesaat sebelum sesi dimulai.
Meski pengeluaran lebih besar, bukan berarti berhenti menabung. Kamu tetap harus menyisihkan sebagian uang THR untuk ditabung.
“Idealnya 10 persen dari uang THR. Tapi kalo memang pengeluarannya banyak, seberapa pun yang mampu ditabung, tetap baik kok”
Kegiatan menabung ini memiliki banyak bentuk dan tujuan yang bisa disesuaikan. Bagi Metta, bukan jumlah uangnya melainkan konsistensi menabungnya yang lebih penting. Lebih baik lagi, jika kebiasaan menabung ini berlanjut setelah Lebaran dari gajian bulanan.
Konsisten setelah Ramadan
Selama satu bulan penuh berpuasa, tentu ada nilai-nilai yang bisa dipelajari seperti ikhlas, sabar, disiplin waktu, seimbang, dan hidup sederhana. Menurut Metta, nilai-nilai tersebut juga dapat diterapkan dalam mengelola keuangan lho. Disiplin waktu misalnya, dalam manajemen keuangan ini berarti kita harus disiplin melunasi cicilan dan utang sebelum jatuh tempo. Seimbang berarti mampu mengatur cashflow uang masuk dan keluar. Namun bukan berarti jadi kelewat hemat dan enggan berbagi. Tetap harus seimbang antara porsi untuk diri sendiri, keluarga, orang sekitar, dan masa depan. Nilai lain yang bisa diterapkan adalah hidup sederhana, yaitu belajar untuk tidak konsumtif serta dapat membedakan mana kebutuhan dan keinginan.
Metta menjelaskan hal-hal yang perlu diperhatikan sebelum memiliki aplikasi pengelola keuangan atau produk perbankan.
Secara teori memang terdengar mudah. Namun pada praktiknya, tetap saja ada kendala yang menghampiri. Agar pengelolaan keuangan ini menjadi mudah dan menyenangkan saat dijalani, Metta menyarankan teman-teman Co.Creators untuk memilih aplikasi pengelola keuangan atau produk perbankan yang memudahkan transaksi dan memiliki beragam pilihan tabungan.
“Semakin praktis dan mudah produk perbankan yang kita pilih, semakin mudah juga kita mengelola keuangan dengan lebih baik”
Bagaimana dengan kamu? Sudah berhasil mengelola keuangan lebih baik? Atau punya cerita menarik mengelola uang THR untuk keperluan Lebaran nanti? Yuk, bagikan cerita kamu di forum Co.Create! Kamu juga bisa mengusulkan ide dan kolaborasi bersama Jenius, kirimkan idemu di sini ya.
Comments ( 0 )